Asian Spectator

Men's Weekly

.

Bagaimana universitas dunia memakai gelar doktor kehormatan (_honoris causa_) sebagai alat politik dan diplomasi

  • Written by Ayu Anastasya Rachman, PhD Student in International Relations, Diplomacy and Education's Political Economy, Universitas Padjadjaran
Bagaimana universitas dunia memakai gelar doktor kehormatan (_honoris causa_) sebagai alat politik dan diplomasi(Freepik/Rawpixel), CC BY

Pada November 2022, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani menerima gelar doktor kehormatan atau Doctor Honoris Causa (Dr HC) dari Pukyong National University (PKNU) Korea Selatan.

Ibunya, mantan Presiden Megawati Soekarnoputri sejauh ini mengoleksi 11 gelar kehormatan, termasuk dari universitas Jepang dan...

Magazine

Gen AI rentan penyalahgunaan, Indonesia perlu siapkan tata kelola yang bijak

Ilustrasi Generative AIKrot_Studio/Shutterstock● Generative (gen) AI mempermudah produksi konten, tapi rentan penyalahgunaan.● Teknologi digital jadi ruang kontestasi kepentingan ekonomi d...

Masyarakat mulai lelah terhadap AI: Berpeluang makin masif di masa depan

● AI memang terbukti memudahkan banyak urusan, tapi kita tetap perlu mawas diri.● Studi terhadap 11 negara menunjukkan mayoritas responden pengguna layanan berbasis AI cenderung ragu-ragu ...

Bunuh diri remaja bukti kegagalan sistem pendidikan, politik, dan lingkungan sosial

Ilustrasi remaja perempuan tampak tertekan akibat diganggu teman-temannya di sekolah. Creativa Images/ShutterstockPERINGATAN: Artikel ini memuat konten yang berkaitan dengan bunuh diri, melukai diri s...