Asian Spectator

.
Business Advice

.

Sailing south: why Indonesian fishers risk apprehension in Australian waters

  • Written by Dedi Supriadi Adhuri, Researcher at Culture and Society Research Center, Indonesian Institute of Sciences (LIPI)
Sailing south: why Indonesian fishers risk apprehension in Australian watersRotonese Lambo at Scott ReefJames Fox, Author provided

This has not been a good year for Indonesia’s fishermen, whose ancestors have been sailing for centuries in Australian waters. COVID-19 has taken its toll. Fish prices have declined, and a disease known as ais-ais has recurred in the seaweed that coastal communities cultivate to...

Magazine

Nasib bonus demografi NTT belum jelas: mengapa dan bagaimana mengatasinya?

Lanskap panorama area Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Meskipun kaya akan keindahan alam, NTT masih sulit memaksimalkan potensi ekonominya karena keterbatasan sumber ...

Cek Fakta: benarkah oposisi sudah tidak lagi dibutuhkan dalam pemerintahan?

“Dan enggak dibutuhkan lagi oposisi. Saya mendukung Pak Prabowo merangkul semua parpol untuk bersatu membangun bangsa ini ke depan. Lebih gampang (check and balance) justru. Karena kan kalau opo...

Benda Muatan Kapal Tenggelam (BMKT): mengapa kami mempelajari ‘benda-benda yatim piatu’ untuk mengetahui dari mana mereka berasal?

Hence Kertajaya/ShutterstockPembicaraan tentang masalah maritim di Asia Tenggara baru-baru ini berfokus pada isu-isu seperti keamanan, Ekonomi Biru, penegakan hukum, dan perubahan iklim. Namun ada sat...



NewsServices.com

Content & Technology Connecting Global Audiences

More Information - Less Opinion