Asian Spectator

Men's Weekly

.

Loyonya perekonomian dan banjir Sumatra berpotensi tekan Harbolnas dan wisata akhir tahun

  • Written by Nuzul Solekhah, Peneliti Pusat Riset Kesejahteraan Sosial, Desa dan Konektivitas, BRIN, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

● Akhir tahun ini masyarakat akan memasuki momen Harbolnas dan puncak musim liburan

● Secara tren, dorongan untuk healing dan self reward akan memuncak.

● Namun, kondisi ekonomi dan bencana banjir Sumatra akan berdampak pada realisasi Harbolnas dan wisata akhir tahun ini

Akhir tahun bukan hanya ritual pergantian tahun. Bulan Desember ini ada banyak hari libur bagi pekerja karena ada hari raya Natal dan Tahun Baru.

Secara tradisi, periode penghabisan tahun juga jadi momen yang meningkatkan konsumsi masyarakat. Sebab, ada segudang promo di tanggal cantik 12.12 yang juga bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional[1] atau Harbolnas.

Selain itu, liburan panjang juga dimanfaatkan banyak orang untuk melakukan perjalanan wisata baik dalam dan luar negeri.

Sepanjang bulan ini, biasanya masyarakat akan mengabadikan momen tanda pagar “healing”, “hidden gem”, “diskon gajian”, “diskon akhir tahun”, “self-reward”, “promo belanja bareng bestie” dan sebagainya.

Namun, sepanjang tahun ini pula banyak dinamika negatif yang terjadi. Kondisi ekonomi secara garis besar misalnya sedang tidak baik-baik saja, berkaca dari banyaknya pemutusan hubungan kerja[2].

Yang terbaru, bencana banjir bandang[3] juga menerpa saudara-saudara kita di Sumatra.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memprediksi banjir bandang Sumatra akan menekan ritme pemulihan ekonomi[4] yang sedang digencarkan pemerintah.

Ketiga provinsi terdampak bencana yakni Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat memiliki porsi 7.82% terhadap produk domestik bruto (PDB) Nasional[5] dari 38 provinsi yang ada.

Lalu, apakah kemeriahan harbolnas dan perjalanan wisata yang mencapai puncaknya di akhir tahun ini bisa sama seperti tahun-tahun sebelumnya?

Read more: Hari belanja online nasional: mendorong pertumbuhan ekonomi / menjebak masyarakat ke perilaku konsumtif?[6]

Potensi pergeseran tren belanja Harbolnas

Peringatan Harbolnas[7] sudah berjalan selama 13 tahun sejak pertama kali diselenggarakan pada tanggal 12 Desember 2012. Tahun lalu, Harbolnas menembus transaksi Rp31,2 triliun dengan live shopping dan link afiliasi sebagai fitur populer.

Angka tersebut naik dari 2023 yang awalnya Rp25,7 triliun meskipun meleset dari target sebesar 40 Triliun. Tahun ini[8], pemerintah menargetkan nilai transaksi sebesar Rp35 Triliun.

Tahun 2025 kemungkinan akan sedikit berbeda. Bencana banjir bandang yang terjadi di sebagian besar wilayah Aceh dan Sumatra Barat, dan Sumatra Utara yang berdampak bagi sejuta lebih orang[9] cukup memberikan tekanan psikis bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Read more: Kenapa donasi banjir Sumatra dari 'influencer' cepat meraup dukungan publik?[10]

Belum lagi, badai siklon juga masih mengintai dan bergeser[11] ke jantung ekonomi nasional yakni Pulau Jawa. Artinya, periode akhir tahun tidak lagi menjadi momen percepatan sosial ekonomi, tetapi bergeser menjadi momen ketidakpastian terhadap ancaman dan bencana[12].

Dalam kondisi ekonomi yang tidak kondusif dan adanya bencana berskala besar, perputaran konsumsi akan bergeser pada kebutuhan pokok dan medis.

Aktivitas konsumsi pun berubah dari konsumsi sekunder yang dianggap mewah menjadi konsumsi mikro yang simbolik, seperti produk wellness dan perawatan diri, secangkir kopi untuk hari yang buruk, serta delivery food untuk perayaan momen bahagia di rumah.

Loyonya perekonomian dan banjir Sumatra berpotensi tekan Harbolnas dan wisata akhir tahun
Tren pertumbuhan omzet ‘e-commerce’ di Indonesia yang stabil mengalami pertumbuhan tiap tahunnya. Infografis: Andi Ibnu/The Conversation Indonesia

Selain pola konsumsi bergeser, bencana juga memengaruhi aktivitas logistik[13]. Pengiriman barang akan tersendat karena belum pulihnya titik-titik vital di kawasan terjadinya belanja yang juga merupakan titik ekonomi besar yakni Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

Read more: Maraknya 'Rojali' hingga 'Roh halus': Tren sesaat atau perlambatan ritel?[14]

Masyarakat enggan bepergian

Harbolnas tidak hanya menawarkan produk barang, tetapi juga jasa dan travel melalui aplikasi pemesanan online, salah satunya paket wisata yang banyak diburu di akhir tahun.

Dalam survei terbaru untuk tahun ini yang dilakukan platform perjalanan online RedDoorz[15] bertajuk “Domestik vs Internasional”, 86% pelancong Indonesia lebih memilih perjalanan domestik untuk mengisi libur natarunya.

Namun, untuk menakar minat publik terhadap wisata diperlukan pendekatan interdisipliner yang tidak hanya terdiri dari perspektif ekonomi, tetapi juga mencakup ekologi, manajemen resiko dan kondisi sosiokultural masyarakat dalam situasi sosioekologis yang semakin tidak pasti.

Loyonya perekonomian dan banjir Sumatra berpotensi tekan Harbolnas dan wisata akhir tahun
Laju positif pertumbuhan omzet ‘online travel’ nasional. Infografis: Andi Ibnu/The Conversation Indonesia

Dalam momen ketidakpastian terhadap ancaman dan bencana[16] tentunya masyarakat akan menekan nafsu melancongnya.

Aktivitas leisure time seperti belanja dan berwisata tidak dapat dipahami dari kerangka ekonomi sebagai sudut pandang tunggal, karena keberlangsungannya sangat ditentukan oleh situasi ekologis dan infrastruktur sosial yang menopangnya.

Risiko ekologis seperti dampak bencana hidrometeorologi akan tetap jadi faktor negatif di tengah keinginan masyarakat untuk melakukan perjalanan. Atau setidaknya calon pelancong akan melakukan riset terlebih dahulu terhadap risiko bencana daerah tujuannya.

Read more: Menilik potensi jumbo pariwisata musik nasional[17]

Sulitnya menekan dorongan konsumsi

Intervensi pemerintah untuk puncak ekonomi emosi masyarakat di akhir tahun ini tidak bisa melalui faktor ekonominya saja. Sebab, konteks ekologi dan sosial juga bisa memengaruhi preferensi belanja dan penurunan aktivitas wisata.

Read more: PERMA: Tip alternatif mengelola keuangan[18]

Makna harbolnas dan puncak libur akhir tahun bukan sekadar pesta diskon, tetapi cermin dari dinamika sosial ekonomi Indonesia.

Untuk bisa menjamin output yang diinginkan dari ekonomi emosi[19], diperlukan pemahaman dengan pendekatan multi-disiplin yang melihat hubungan antara ekonomi, psikologi, budaya, dan kondisi lingkungan.

Loyonya perekonomian dan banjir Sumatra berpotensi tekan Harbolnas dan wisata akhir tahun
Tidak ada salahnya untuk ‘self reward’. Yang salah adalah ketika memaksakan diri hingga terjebak dalam jeratan utang pinjol. La Terase/ Shutterstock.com[20]

Di akhir tahun, banyak orang terdorong melepas penat dari rutinitas yang serba cepat—salah satunya dengan berbelanja.

Sementara bagi sebagian lainnya, ini jadi waktu yang pas untuk menjalani hidup lebih pelan. Tapi, hal ini seringkali cuma sementara—emosi yang muncul pun terputus-putus dan cenderung berulang saat rutinitas kembali menghantam.

References

  1. ^ Hari Belanja Online Nasional (www.merdeka.com)
  2. ^ banyaknya pemutusan hubungan kerja (theconversation.com)
  3. ^ bencana banjir bandang (theconversation.com)
  4. ^ menekan ritme pemulihan ekonomi (imcnews.id)
  5. ^ 7.82% terhadap produk domestik bruto (PDB) Nasional (www.bps.go.id)
  6. ^ Hari belanja online nasional: mendorong pertumbuhan ekonomi / menjebak masyarakat ke perilaku konsumtif? (theconversation.com)
  7. ^ Peringatan Harbolnas (tekno.kompas.com)
  8. ^ Tahun ini (money.kompas.com)
  9. ^ sejuta lebih orang (nasional.tempo.co)
  10. ^ Kenapa donasi banjir Sumatra dari 'influencer' cepat meraup dukungan publik? (theconversation.com)
  11. ^ badai siklon juga masih mengintai dan bergeser (www.youtube.com)
  12. ^ momen ketidakpastian terhadap ancaman dan bencana (doi.org)
  13. ^ aktivitas logistik (www.antaranews.com)
  14. ^ Maraknya 'Rojali' hingga 'Roh halus': Tren sesaat atau perlambatan ritel? (theconversation.com)
  15. ^ RedDoorz (jabar.idntimes.com)
  16. ^ momen ketidakpastian terhadap ancaman dan bencana (www.sciencedirect.com)
  17. ^ Menilik potensi jumbo pariwisata musik nasional (theconversation.com)
  18. ^ PERMA: Tip alternatif mengelola keuangan (theconversation.com)
  19. ^ ekonomi emosi (books.google.co.id)
  20. ^ La Terase/ Shutterstock.com (www.shutterstock.com)

Authors: Nuzul Solekhah, Peneliti Pusat Riset Kesejahteraan Sosial, Desa dan Konektivitas, BRIN, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

Read more https://theconversation.com/loyonya-perekonomian-dan-banjir-sumatra-berpotensi-tekan-harbolnas-dan-wisata-akhir-tahun-271658

Magazine

Merintis pengolahan kopi yang tahan terhadap perubahan iklim di Lampung Barat

● Indonesia merupakan salah satu eksportir kopi terbesar dunia.● Meski begitu, proses di sektor hulunya masih amat tradisional yang mengandalkan faktor alam● Petani kopi perlu menera...

Tip menahan diri dari belanja berlebihan saat Natal

Eterna Images/ShutterstockNatal dan Tahun Baru adalah musimnya berbelanja. Di Indonesia, Survei Penjualan Eceran (SPE) Bank Indonesia memproyeksikan kenaikan penjualan eceran menjelang Natal—tum...

Gejala depresi bisa menular: Ternyata manusia cenderung bisa meniru emosi orang terdekat

Gejala depresi bisa menular karena individu bisa merasakan dan meniru emosi orang lain.buritora / Shutterstock● Gejala depresi bisa menular karena manusia cenderung bisa merasakan dan meniru emo...

hacklink hack forum hacklink film izle hacklink หวยออนไลน์jojobetPusulabetสล็อตเว็บตรงgamdom girişpadişahbetMostbetenjoybetkavbetholiganbet girişslot888kiralık hackerultrabetjojobet girişDeneme Bonusu Veren Sitelervaycasino girişjojobet girişpradabetGrandpashabetjojobetholiganbet色情casibomnakitbahisjojobet girişyakabet1xbet girişjojobetgrandpashabet girişgobahismatadorbet girişmatadorbet adresibetofficeenjoybetmadridbetcasibom girişgiftcardmall/mygiftultrabet girişbets10kingbettingmamibetmeritkingcasibom girişmeritkingcasinoperugwin288casibomcasino sitelericasibomJojobetmeritkingmeritkingPorno İzlecasibom girişkolaybetmeritkingbetoviscasibomcasibom girişmasterbettingmasterbettingyakabetartemisbetbetpuankingroyalbetnanodinamobetbetnanovdcasinoSekabet girişmarsbahis girişbetkolikultrabet güncel girişbetsmovekingroyalbetsmovemeritkingmeritkingyakabetyakabetyakabetjojobetrinabetmasterbettingVenüsbetpacho casinoaertyerCasibomenjoybetligobet girişcolor pickerholiganbet girişholiganbet girişmavibetmavibetmavibetholiganbetcratosslot girişCasibomdeneme bonusu veren siteleronwin girişonwinultrabeteskişehir escortultrabetbahsegelcasibomgrandbettinggrandbetting girişcasibom girişholiganbethttps://carrworld.combets10matbetroyal reelskolaybetKayseri Escortjojobet girişjojobetnilüfer escortbeylikdüzü escortŞişli Escortbettiltcasibompadişahbetaviator gametimebetbahisoistanbul escort telegramcasibombetparkcasibom girişjojobet girişnorabahis girişmarsbahisultrabetcasibommeritkingjojobet girişholiganbet girişpadişahbetbetparkgiftcardmall/mygiftttpat.com링크모음주소모음 주소킹주소모음 주소모아eb7png pokiesbest online casino australiabest online pokies australiabcgame96 casinocrown155 hk casinobest online casino in cambodiapadişahbetStreameastjojobetmarsbahisgalabetjojobet girişjojobetcasibombets10bets10StreameastxslotjojobetJojobet 1114matadorbetjojobetcasibom girişcasibomsadfasdfsdfasdasdasdasdkonya escortjojobetroyalbetnilüfer escortpin upmamibetslot gacorCasibom Girişceltabetbetasussweet bonanzaholiganbetcanlı maç izleVenüsbetcratosroyaljojobet girişcasibomแทงหวย24casibomjokerbetcasibomsultanbetbetbaba girişwonoddseasons-bandb.comikasbet.orgolimposcasinositus slot gacorJojobetmigliori casino non aamsmatbetjojobet