Asian Spectator

Men's Weekly

.

Japan's 'waste not, want not' philosophy has deep religious and cultural roots, from monsters and meditation to Marie Kondo's tidying up

  • Written by Kevin C. Taylor, Director of Religious Studies and Instructor of Philosophy, University of Memphis
Japan's 'waste not, want not' philosophy has deep religious and cultural roots, from monsters and meditation to Marie Kondo's tidying upMonsters and spirits –including 'tsukumogami,' which are made of everyday objects – in the 'Hyakki-Yagyō-Emaki' scroll, painted between the 14th and 16th centuries.Wikimedia Commons

The word “waste” is often frightening. People fear not making the most of their time, whether at work or at leisure, and failing to live...

Magazine

Tubuh perempuan Muslim di Instagram jadi arena pergulatan kesalehan dan kecantikan

Seorang perempuan mengenakan hijab sedang merekam video dirinya.Tatiana Buzmakova/Shutterstock● Banyak Muslimah membangun citra diri yang memadukan kesalehan dan kecantikan.● Tubuh perempu...

50 tahun film ‘Jaws’: Dari mitos hiu hewan bengis jadi pesona kehidupan laut

The shark in 'Jaws' became a terrifying icon.Universal Pictures via Getty Images1975 menjadi “tahun teror” keganasan hiu karena rilisnya film Jaws.Film ini diadaptasi dari novel karya Pete...

Risiko kedekatan Prabowo dengan BRICS: Reputasi bebas-aktif Indonesia dipertaruhkan

● Sinyal politik luar negeri Prabowo terhadap BRICS bisa menciptakan mispersepsi dan hilangnya reputasi nonblok Indonesia.● Indonesia perlu menunjukkan kembali komitmen pada prinsip-prinsi...